Demografi Sri Lanka

Demografi {{{place}}}
Populasi Sri Lanka, 1961-2003 (FAO, 2005)
Populasi20.359.439 (2012 census)
Kepadatan325/km2 (2012 census)
Tingkat pertumbuhan0,913% (2012 est.)
Tingkat kelahiran17,04 kelahiran/1.000 penduduk (2012 est.)
Tingkat kematian5,96 kematian/1.000 penduduk (July 2012 est.)
Harapan hidup75.94 tahun (2012 est.)
 • laki-laki72.43 tahun (2012 est.)
 • perempuan79.59 tahun (2012 est.)
Tingkat kesuburan2.17 kelahiran anak/wanita (2012 est.)
Tingkat kematian bayi9.47 kematian/1.000 kelahiran hidup(2012 est.)
Struktur usia
0–14 tahun25.2% (2012 census)
15–64 tahun66.9% (2012 census)
65 dan lebih7.9% (2012 census)
Rasio jenis kelamin
Total0.96 laki-laki/perempuan (2011 est.)
Saat lahir1.04 laki-laki/perempuan (2011 est.)
Di bawah 151.04 laki-laki/perempuan (2011 est.)
15–64 tahun0.96 laki-laki/perempuan (2011 est.)
65 dan lebih0.75 laki-laki/perempuan (2011 est.)
Kebangsaan
Kebangsaannoun: Sri Lankan(s)
adjective: Sri Lankan
Etnis mayoritasSinhalese (74.9%) (2012 census)
Etnis minoritas
Bahasa
ResmiSinhalese, Tamil
Juga dituturkanInggris

Demografi penduduk Sri Lanka meliputi data kepadatan penduduk, etnisitas, jenjang pendidikan, kesehatan penduduk, status ekonomi, agama dan aspek lain dari kependudukan.

Sri Lanka adalah sebuah pulau di Samudra Hindia yang juga dikenal dengan berbagai nama terutama "Ceylon". Berukuran hampir sama dengan pulau Irlandia. Terletak sekitar 28 kilometer (18 mi.) di lepas pantai tenggara India dengan jumlah penduduk sekitar 20 juta. Kepadatan penduduk tertinggi terdapat di bagian barat daya, di sekitara kota Kolombo, pelabuhan dan pusat industri utama negera ini. Pertumbuhan bersih penduduk sekitar 0,7%. Penduduk Sri Lanka beragam dari segi kesukuan, bahasa maupun agama.


From Wikipedia, the free encyclopedia · View on Wikipedia

Developed by Nelliwinne